Ketika Syaikh sakit telinga
Baca Juga :
KETIKA SYAIKH SAKIT TELINGA
Seorang Syaikh tua berusia 80 tahun mengalami sakit pada telinganya yang nyaris membuatnya tuli Seorang dokter ahli menyarankan untuk melakukan operasi atas telinganya supaya tidak kian menjadi tuli, dan Syaikh itupun menerimanya.
.
Setelah operasi sukses, dan Syaikh itu bisa mendengar kembali dengan jelas, maka datanglah tagihan biaya atas operasi telinganya Syaikh itu melihat tagihan operasinya, tiba2 menangis. Dokter ahli yg melihat Syaikh itu merasa iba dan mengatakan bahwa seandainya tagihan itu terlalu tinggi maka ia akan membebaskan biaya dokter agar biaya bisa sedikit berkurang .
Maka sang Syaikh menjawab: “Aku bukan menangis karena uang yang akan Aku keluarkan, tapi Aku menangis karena Allah telah memberiku pendengaran yang jelas selama 80 tahun, namun Allah tidak pernah mengirimiku tagihan.” .
Subhanallah... Allah Maha Pemurah. Semoga kisah ini bisa kembali mengingatkan kita untuk mensyukuri nikmat yang telah Allah berikan. Memang nikmat kesehatan adalah salah satu dari kenikmatan yang sering kita lalaikan, tidak kita sadari, jarang disyukuri, dan jarang mengisinya dengan hal-hal bermanfaat sebagai rasa syukur kepada Allah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada dua kenikmatan yang banyak manusia tertipu, yaitu nikmat sehat dan waktu senggang” ( HR. Bukhari 6412) .
Bahkan kesehatan adalah salah satu dari tiga nikmat yang jika benar-benar disyukuri, maka kita akan menjadi pemilik dunia. Sebagaimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa di antara kamu masuk pada waktu pagi dalam keadaan: sehat badannya, aman pada dirinya, dia memiliki makanan pokoknya pada hari itu, maka seolah-olah seluruh dunia dikumpulkan untuknya.” (HR. Ibnu majah, no: 4141, dihasankan oleh syaikh al-albani)
Alhikmah
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini