Serial sahabat Rasul : Utsman bin Affan
Baca Juga :
dihari itu, sekitr 700 orang kaum muhajirin dan anshar sedang berdesak-desakan di rumah Khalifah Utsman bin Affan | mereka sedang menunggu titah sang Khalifah, dan siap melaksanakan apapun yang akan diperintahkan oleh Khalifah Utsman.
situasi sulit sedang dialami Khalifah dan kaum muslimin di Madinah setelah kedatangan tamu-tamu munafik dari beberapa daerah | mereka adalah kaum khawarij yang melakukan makar atas kekhilfahan Utsman, bermula dari fitnah-fitnah dusta yang ditujukan pada Khalifah.
dan kaum muslimin yang masih berpegang teguh pada Al-Quran dan As-Sunnah, telah siap membela Khalifah hingga tetesan darah terakhir mereka | sudah sekitar 30-40 hari lamanya Khalifah dikepung dan dipersulit pergerakannya, bahkan hanya sekedar untuk berwudhu sekalipun.
salah seorang sahabat Katsir bin Ash-Shalt akhirnya menghadap berbicara kepada Khalifah serta memohon kepadanya | "wahai Amirul Mukminin.. keluarlah.. dan duduklah di beranda depan, sehingga masyarakat dapat melihat anda dan ketika engkau melakukan itu, masyarakat akan siap membelamu" ucapnya meyakinkan Khalifah Utsman.
Utsman tertawa dan berkata "wahai Katsir, semalam aku bermimpi seakan-akan aku bertemu dengan Nabi Shalallahu'alaihi wasallam dan disamping beliau ada Abu Bakar dan Umar. Lalu beliau bersabda "kembalilah, karena besok engkau akan berbuka bersama kami". kemudin Utsman kembali berkata "demi Allah, tidaklah matahari terbenam esok kecuali aku sudah menjadi penghuni akhirat" | dialah Khalifah Utsman yang paling lembut hatinya, ia tidak menginginkan peperangan dan perpecahan dengan sesama muslim.
lalu Utsman berkata "aku bersumpah, agar mereka yang berkewajiban menaatiku untuk menahan diri dan kembali kerumah masing-masing" | ia juga berkata pada hamba-hambanya yang sangat setia "barang siapa yang dapat menyarungkan pedangnya, maka ia merdeka". dan ini semua bertujuan agar peperangan dapat dicegahnya dari dalam, meskipun pihak luar telah siap menghunuskan pedang-pedang mereka | itulah titah Khalifah, yang akhirnya mereka dapati dan wajib ditaati oleh para sahabat.
mereka para sahabat diantaranya Abdullah bin Umar bin Khattab, Abdullah bin Zubair, Abu Hurairah
serta cucu-cucu kesayangan Rasulullah al-Hasan dan al-Husain pun juga telah siap berkorban nyawa kepada pemimpin mereka | dan para sahabat-sahabat yang mencintai dan menaati Khalifah pun akhirnya satu persatu meninggalkan rumah Utsman dengan berat hati | bahkan al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib adalah sahabat terakhir yang memaksakan kakinya untuk keluar dan meninggalkan rumah Utsman | Utsman bin Affan telah melihat dalam mimpinya, bahwa ajalnya telah dekat sehingga beliau menyerahkan persoalannya pada Allah | berharap pada Allah yang akan memberikan janji syahid padanya seperti yang pernah disampaikan Rasulullah sewaktu membersamainya | terlebih karena kerinduan Utsman yang sudah mendalam kepada Rasulullah dan sahabat-sahabatnya yang ia cintai karena Allah | Allah Maha Suci yang menepati janji, Utsman bin Affan syahid di esok hari, dan mempertemukannya dengan Rasulullah dan shabat-sahabatnya :'-)
@maujadibaik
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini