Berat tandu itu sekitar 55 kilo. Sehingga dari itu beliau beristidlal (berdalil), bahwa ciri wanita sholehah itu beratnya tidak lebih dari 55 kilo. Buktinya bunda Aisyah beratnya lebih ringan daripada berat tandunya.

Kita bantah, bahwa itu pemahaman beliau terhadap kabar itu. Dan bukan pemahaman dari Aisyah sendiri.

***
Maksudnya bagaimana? Nah coba perhatikan baik-baik ya.

Aisyah dan para istri nabi lainnya, sebenarnya pernah mencoba memahami hadits Rasulullah, berdasarkan ciri-ciri fisik mereka.

Yang saya maksud adalah perkataan Rasulullah kepada para Istri beliau, "Orang yang paling pertama mengikutiku (menyusulku) di antara kalian (para istri nabi), adalah yang paling panjang tangannya".

Hadits ini diriwayatkan oleh Aisyah sendiri. Dan ketika memahami hadits ini, Aisyah dan para istri Rasulullah lainnya sering mencoba mengukur tangan siapakah yang lebih panjang.

Mereka berharap, merekalah yang paling pertama menyusul Rasulullah pasca wafat beliau. Dan ini yang difahami Aisyah beserta para istri Rasulullah lainnya.

Ternyata yang paling cepat menyusul Rasulullah itu adalah Zainab binti jahsy. Dan beliau relatif agak pendek, sehingga otomatis tidak terlalu panjang tangannya.

Setelah meninggalnya Zainab, maka barulah istri Rasulullah yang lain termasuk Aisyah faham maksud perkataan Rasulullah tersebut.

Panjang tangannya itu maksudnya adalah yang paling murah hati dalam berderma dan membantu orang lain. Karena Zainab lah istri Rasulullah yang paling murah hati dan gemar berderma dibandingkan istri-istri Rasulullah lainnya.

Jadi bukan benar-benar ciri fisik, panjang tangannya.

Maka salahlah pemahaman Aisyah dan para istri Rasulullah lainnya, yang memahami perkataan Rasulullah itu secara hakiki bentuk fisik. Bukan secara majazi dan apa yang ada di dalam hati serta amalan sholeh yang dilakukan.

Ohya, "panjang tangan" yang dimaksudkan Rasulullah itu beda dengan pemahaman istilah "panjang tangan" di Indonesia ya 😀

Panjang tangan yang dimaksudkan oleh Rasulullah itu adalah "ringan tangan" dalam bahasa kita. Suka membantu dan gemar berderma.

***
Jadi dari penjelasan di atas, terbantahkanlah pemahaman orang yang mengukur kesholihahan seorang wanita berdasarkan fisik berat tidak lebih dari 55 kilo.

Dan pendalilan dengan berdasarkan berat tandu Aisyah itu adalah pendalilan yang mengada-ada, yang mana Aisyah serta para sahabat lainnya pun tidak ada yang memahami seperti itu.

Apalagi jika kita lihat lagi video nya, beliau sampai berkata bahwa Aisyah itu adalah seorang wanita gaul. Nah ini makin ngawur lagi namanya.

Jadi bro, kalau ngedalil itu mbok jangan absurd donk. Ok my man?

Kautsar amru