Hadits Palsu di Tengah Merebaknya Wabah Corona

Seorang kawan bertanya hadits yang ada pada gambar di bawah, apakah shohih (benar) datangnya dari Rasulullah -shallallahu alaihi wa sallam-?

Jawabannya :

Hadits ini kami cari dalam kitab-kitab hadits induk, terkhusus dalam kitab-kitab karya Ath-Thobroniy (Al-Mu'jam Al-Shoghir, Al-Ausath, Al-Kabir, Musnadusy Syamiyyin, Ad-Du'a', dan lainnya), maka kami tidak menemukannya.

Demikian pula kami cari dengan bantuan kitab-kitab takhrijat, lagi-lagi hasilnya nihil.

Kemudian perkara yang menambah kelemahan hadits ini adalah realita yang ada saat terjadinya Tho'un Amwas, banyak kaum muslimin meninggal, diantaranya sahabat Mu'adz bin Jabal, Abu Ubaidah bin Jarroh, 80 keturunan Anas bin Malik, dan lainnya.

Konon kabarnya jumlah korban mencapai 25.000 nyawa.

Masih banyak lagi peristiwa wabah menelan korban dari kalangan kaum muslimin. Semua ini mendustakan hadits tersebut. Andaikan hadits itu shohih, pasti tidak akan berlawanan dengan realita!

Kesimpulannya :

Hadits ini adalah palsu, bahkan laa ashla lah (tidak memiliki sumber dalam kitab-kitab hadits)

Hadits yang seperti itu tidak boleh disebarkan, kecuali dalam rangka menjelaskan kelemahan dan kepalsuan derajatnya.

Hadits ini tidak boleh dijadikan hujjah atau disandarkan kepada Rasul -shallallahu alaihi wa sallam-. Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini