Kisah ulama yang murtad jadi atheis Abdullah bin Ali An najdi Al Qasimi
Baca Juga :
__
Beliau adalah 'Abdullah bin 'Ali An-Najdi Al-Qasimi.
Beliau ini adalah ulama seorang alim dulunya, bahkan punya tulisan yang luar biasa.
Dia terlahir di Buraidah Arab Saudi pada tahun 1907 dan meninggal tahun 1996.
Pada awalnya dia dikenal sebagai seorang ulama yang produktif menulis dan berdakwah.
Saking tinggi semangat ghirah dakwahnya serta cerdas analisisnya sampai-sampai dia dijuluki sebagai Ibnu Taimiyah kedua, disebabkan banyaknya tulisannya yang membela pemikiran Ibnu Taimiyyah.
Karyanya yang berjudul "As-Shira' baini al-Islam wa al-Watsaniyyah" (Pertentangan antara Islam dan Pemuja Berhala) mendapatkan banyak pujian dari kalangan para ulama Saudi Arabia.
Sampai-sampai salah seorang imam masjid al-Haramain memuji karya pemikirannya. Syekh Shaleh al-Munajjid berkata ada diantara para ulama yang berkata, "Al-Qasimi telah membayar mahar surga dengan karyanya tersebut."
Abdullah al-Qasimi lalu menulis buku yang berjudul "Yakzibuna likai Yarallah Jamilaan" (Kebohongan Kita Melihat Allah yang Penuh Keindahan) dan buku lain yang berjudul "Hadzhihi al-Aghlal" (Inilah yang Membuat Kita Terbelenggu).
Buku-buku itu ditulis dalam rangka membela pemikiran kelompok Atheis. Hingga, pada akhirnya dia mengumumkan dirinya sebagai seorang Atheis dan murtad keluar dari Islam. Dia meninggal dunia pada tahun 1996 sebagai seorang yang murtad.
Di antara ulama-ulama yang menyanggah tulisan beliau adalah Syaikh 'Abdurrahman bin Nashir As-Sa'di.
🟡 Pelajaran penting:
- Amal itu dilihat dari akhirnya.
- Jangan terlalu percaya diri dengan ilmu dan amal kita saat ini.
- Hati-hati dengan pujian orang lain jangan membuat kita semakin sombong dan takabur.
- Hidayah itu mahal. Syukurilah nikmat hidayah.
- Ada cerita bahwa Al-Qasimi mulai berubah pemikirannya sejak menikahi wanita Beirut.
Ya muqallibal quluub tsabbit qolbii 'ala diinik.
---
#ustadzabduhtuasikal
#rumaysho
#rumayshocom
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini