Menjawab tuduhan salafi merasa paling benar
Baca Juga :
❎ MENJAWAB TUDUHAN SALAFI MERASA PALING BENAR ❎
Seringkali ketika kita menyampaikan kebenaran ada yang nyinyir dengan berkata "Salafi merasa paling benar, diluar kelompok mereka pasti salah"
Perlu diketahui saudaraku sesama muslim bahwasanya kami ini tidaklah merasa paling benar, namun BARANGSIAPA YANG MENYERAHKAN URUSAN AGAMA PADA AL QUR'AN DAN HADITS SHAHIH PASTI BENAR..
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوٓا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِى الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنٰزَعْتُمْ فِى شَىْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْأَاخِرِ ۚ ذٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا
"Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan ulil amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rasul (Sunnahnya), jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu, lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 59)
Dalil diatas sangatlah tegas menyuruh kita mengikuti Al Qur'an dan Sunnah ketika terjadi perbedaan pendapat..
Orang yang beriman tentu akan paham dan mengerti bahasanya tak ada satu ulama pun yang fatwanya lebih benar daripada Al Qur'an dan Sunnah..
Mari, sama-sama kita renungkan betapa jelas dan tegas bahwasanya Allah menyuruh kita kembali pada jalan yang lurus..
Tidaklah benar bahwa salafi merasa dirinya paling benar..
Mengingatkan tentang kesalahan bukan berarti kami paling benar, mengingatkan tentang syirik bukan berarti kami suka mengkafirkan, mengingatkan tentang bid'ah bukan berarti kami suka membid'ahkan..
Namun yang benar tetaplah benar, dan yang salah harus disampaikan..
Barakallah wa Allahu Yahdikum..
Oleh : Abdullah Ibnu Muhammad
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini