Sebab dan akibat kudeta terhadap pemimpin kaum muslimin
Baca Juga :
SEBAB DAN AKIBAT KUDETA TERHADAP PEMIMPIN KAUM MUSLIMIN
Syaikh Abdul Aziz Ar-Rayyis hafizhahullahu berkata:
- Tidak boleh melakukan kudeta terhadap pemimpin kaum muslimin karena:
1. Merupakan bentuk maksiat kepada Allah.
2. Menimbulkan banyak fitnah.
3. Mengacaukan keamanan.
4. Melemahkan agama.
Dan kita banyak mengambil ibrah/pelajaran dari negeri-negeri kaum muslimin di sekitar kita yang telah diuji dengan adanya kudeta dan demonstrasi hingga mengakibatkan banyak malapetaka dan bala' atas kaum muslimin dan negeri mereka.
5. Membuat anak-anak menjadi yatim.
6. Mengakibatkan wanita-wanita menjanda.
7. Menumpahkan darah kaum muslimin.
8. Merusak kehormatan.
9. Menghancurkan rumah-rumah (gedung-gedung) dan jalan-jalan.
10. Dan lain-lain.
- Diantara sebab adanya kudeta dan kerusakan adalah menyebarkan kesalahan-kesalahan pemimpin kaum muslimin (seperti di medsos). Padahal yang wajib adalah merahasiakannya demi terjaganya (stabilitas keamanan) masyarakat muslim. Bahkan wajib disebutkan kebaikan-kebaikannya agar tercipta persatuan hati kaum muslimin yang dengannya akan mendatangkan banyak kebaikan.
- Ibnu Abi Syaibah rahimahullahu meriwayatkan dari Abdullah bin 'Ukaim رضي الله عنه bahwa beliau berkata: Aku tidak akan membantu terjadinya pembunuhan terhadap Khalifah (pemimpin kaum muslimin) setelah Utsman bin Affan رضي الله عنه selama-lamanya. Ketika beliau ditanya: Apakah engkau membantu menumpahkan darahnya? Maka beliau berkata: Aku menganggap bahwa menyebarkan aib-aibnya (kesalahan-kesalahan pemimpin kaum muslimin) termasuk membantu menumpahkan darahnya.
(Dari Tulisan "Al-Hizbu As-Sururi Ats-Tsauri Fi Kalimat oleh Syaikh Abdul Aziz Ar Rayyis hafizhahullahu. Link: https://www.islamancient.com/ar/?p=31535)
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini