Hoax pohon natal dijual bebas di Arab Saudi
Baca Juga :
Dusta lagi, bohong lagi, lagi-lagi sebar hoax.
Kami sebenarnya enggan menanggapi isu murahan seperti ini, tapi karena banyak yang mendesak meminta klarifikasi, maka kami sekedar menanggapi "secara ringan" kebiasaan media pembuat hoax ini.
Berita terkait Natal dan yang terkait dengannya di Arab Saudi adalah hoax yang didaur ulang, diulang-ulangi setiap akhir tahun.
Sama persis dengan hoax Raja Salman meninggal dunia atau diasingkan, 125 pangeran terinfeksi corona, MBS membeli lukisan milyaran dollar, atau Saudi memiliki hubungan dengan Israel, dan seterusnya (koleksi hoax Saudi bisa dibaca di web kami www.saudinesia.com).
Hoax untuk menjatuhkan Arab Saudi awalnya diproduksi oleh Syiah dan Ottoman yang terusir dari Jazirah Arab, tapi kemudian kelompok ekstremis dan sejenisnya yang memiliki agenda sama, tidak mau kalah menyebarluaskannya.
Mereka yang menyebarluaskan hoax natal di Saudi selalu menggunakan framing, dari pendapat ekspatriat non muslim atau segelintir penganut liberal-sekuler. Seperti di arabnews, news-opinion dianggap sebagai fakta, kemudian digeneralisir.
Kami tahu, ada ekspatriat non muslim biasa merayakannya di compound atau komplek perumahan eksklusif. Bahkan ada muslimah Indonesia, istri dari pekerja profesional di Saudi yang ikut-ikutan merayakannya.
Warga di sini (Saudi) rata-rata paham batas akidah dan ikhtilaf furu'iyah dalam bab fikih. Setidaknya selama ibtidaiyah penanaman akidah di sekolah Saudi sangat berpengaruh.
Jadi, kalau memang benar pohon natal dijual bebas dan perayaan natal juga diizinkan terbuka, mari kita minta nama toko yang menjualnyadi Saudi?! Apa nama toko atau mallnya?!
Kalau benar, maka itu pelanggaran UU yang berlaku di Saudi, dan biasanya warga Saudi akan melaporkannya ke Niyabah Aamah, Baladiyah, atau kementerian terkait, karena ada arangan memperjualbelikan aksesoris natal dan syiar agama selain Islam.
Tahun lalu kami sudah mengulasnya, tetapi memang musuh Saudi tidak akan pernah puas menyebar hoax sampai Saudi runtuh, sebagaimana yang selalu dikampanyekan Syiah.
Ulasan tahu lalu di link ini https://saudinesia.com/2020/12/22/penampakkan-pohon-natal-dan-pernak-perniknya-di-toko-suvenir-arab-saudi/
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini