Tragedi pembakaran masjid assunnah di lombok timur, mengingatkan tragedi makam mbah prouk banyak pertumpahan darah
Baca Juga :
Ana bahkan sempat nonton live via TV saat tragedi ini terjadi.. kuburiyyun sangat beringas waktu itu..dan sekarang terjadi lagi.. kuburiyyun lombok pun bahkan membakar masjid disana...
.
#Repost @_al.anazi___
• • • • •
tragedi pertumpahan darah di tanjung priouk , ini bukti nyata bahwa Ahlul bid'ah berani menumpahkan darah orang lain untuk melindungi makam keramat mereka .
tragedi tanjung priouk terulang kembali seperti yg terjadi di lombok timur sekarang , pembakaran masjid , mereka juga beralasan karna membela makam keramat .
Di saat masjid di hancurkan,untuk membela sebuah kuburan...
Jadi bertanya-tanya apakah kuburan lebih mulia posisinya di bandingkan dengan rumah Allah ( Masjid ) ......?
apakah kuburan keramat lebih mulia daripada darah seorang muslim ..???
demi membela kuburan keramat mereka berani merusak masjid , maka dari sini kita tahu bahwa kuburan lebih mulia daripada masjid menurut mereka , sebab ini pula kuburan di muliakan sedangkan masjid di rusaknya .
lihat saja ziara di makam keramat banyaknya minta ampun untuk urusan dunia , sedangkan waktu sholat masjid sepi bahkan masih banyak shaf yg kosong .
mereka ahlul bidah lebih suka baca quran di kuburan daripada di masjid
ahlul bidah tidak suka minta tolong langsung ke Allah , tapi mereka lebih suka minta tolong pada nenek moyang mereka yg sebagai bangkai mayat di dalam kubur , ini realita ...!
🔵Ahlusunnah :berdoa itu langsung kepada Allah
🔴Ahlul bid'ah : yah ngga bisa gitu juga, harus ada perantara agar doanya smpe kepada Allah
====
Bab Termasuk Syirik Akbar, Istighatsah kepada selain Allah dalam perkara yang hanya dimampui oleh Allah, atau berdoa kepada selain Allah.
Dikisahkan di Madinah ada orang munafik yang sering menyakiti orang orang beriman, maka salah seorang dari mereka berkata : " Mari kita mengadu kepada Rasulullah istighatsah kepada beliau dari kejahatan si munafik ini ". Dan ternyata Rasulullah menanggapinya dengan bersabda : Tidak boleh istighatsah kepadaku, istighatsah hanyalah kepada Allah !! )). Riwayat Thabarani.
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini