Allah menyempurnakan Islam di hari Arafah
Baca Juga :
ALLAH MENYEMPURNAKAN ISLAM DI HARI ARAFAH
- Dari Umar bin Khatthab Radhiyallahu 'anhu bahwa ada seorang Yahudi berkata kepada beliau: "Wahai Amirul mukminin, ada sebuah ayat di dalam kitab suci kalian (Al-Quran) yang kalian membacanya, yang seandainya diturunkan kepada kami -orang-orang Yahudi- maka kami akan menjadikan hari tersebut sebagai hari raya. Beliau bertanya: Ayat apakah itu? Orang Yahudi itu menjawab:
ٱلۡیَوۡمَ أَكۡمَلۡتُ لَكُمۡ دِینَكُمۡ وَأَتۡمَمۡتُ عَلَیۡكُمۡ نِعۡمَتِی وَرَضِیتُ لَكُمُ ٱلۡإِسۡلَـٰمَ دِینࣰا
"Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu" (QS. Al-Maidah: 3).
Umar radhiyallahu 'anhu berkata: Sungguh kami telah mengetahui hari dan tempat diturunkannya ayat tersebut kepada Nabi ﷺ yaitu ketika beliau berdiri di Arafah pada hari Jumat." (HR. Bukhari dan Muslim)
- Imam Malik rahimahullahu berkata: "Barangsiapa yang berbuat bid'ah di dalam Islam dan dia menganggap itu baik, maka dia telah menuduh Nabi Muhammad ﷺ telah mengkhianati risalah (ajaran Allah), karena Allah berfirman:
ٱلۡیَوۡمَ أَكۡمَلۡتُ لَكُمۡ دِینَكُمۡ وَأَتۡمَمۡتُ عَلَیۡكُمۡ نِعۡمَتِی وَرَضِیتُ لَكُمُ ٱلۡإِسۡلَـٰمَ دِینࣰا
"Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu" (QS. Al-Maidah: 3).
Apapun yang tidak dianggap sebagai ajaran agama Islam (di zaman Nabi ﷺ), maka sampai kapanpun dia bukan ajaran agama Islam (alias itu bid'ah yang sesat)." (Al-I'tisham 1/64-65)
- Imam Ibnu Katsir Asy-Syafi'i rahimahullahu ketika mentafsirkan ayat ketiga dari surat Al-Maidah tersebut berkata: "Inilah nikmat Allah yang terbesar atas umat Islam. Yaitu Allah menyempurnakan bagi mereka agama mereka. Maka mereka tidak membutuhkan agama selain Islam dan tidak membutuhkan kepada nabi selain Nabi Muhammad ﷺ. Oleh karenanya, Allah menjadikan beliau sebagai penutup para nabi dan mengutusnya kepada manusia dan Jin. Maka tidak ada yang halal kecuali apa yang dihalalkan oleh beliau dan tidak ada yang haram kecuali apa yang diharamkan oleh beliau serta tidak ada ajaran agama (yang Haq) kecuali yang beliau syariatkan/tuntunkan. Dan semua yang beliau kabarkan pasti benar dan jujur." (Tafsir Al-Quran Al-Azhim 2/19)
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini