Sebagaimana dijelaskan oleh Al Lajnah Ad Daimah, "Ain berasal dari kata 'aana ya'iinu yang artinya: terkena sesuatu hal dari mata. Asalnya dari kekaguman orang yang melihat sesuatu, lalu diikuti oleh respon jiwa yang negatif, lalu jiwa tersebut menggunakan media pandangan mata untuk menyalurkan racunnya kepada yang dipandang tersebut." (Fatawa Al Lajnah Ad Daimah, 1/271)

.

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh 'ain itu yang bisa." (HR. Muslim no. 2188)

.

Dari Aisyah radhiallahu'anha, ia berkata, "Dahulu Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam memintaku agar aku diruqyah untuk menyembuhkan 'ain." (HR. Muslim no.2195)

.

Ingat, gangguan dari 'ain bisa berupa penyakit, kerusakan atau bahkan kematian.

.

Maka kami katakan, bahwa pengaruh 'ain bisa menyerang nikmat apapun yang ia pandang. Baik itu rupa, harta, eksistensi, atau apapun yang ada pada diri artis/selebgram tersebut.

.

Dari hadits di atas, kita cukupkan dengan mengimani bahwa 'ain itu NYATA ADANYA tanpa perlu memperhatikan orang lain yang aktif memasang foto, namun tidak tertimpa 'ain. Karena kita tidak tahu, nikmat apa yang ada pada diri mereka yang telah rusak akibat terkena 'ain?

.

Wallahu ta'ala a'lam.

__

.

⚙️ Instagram: @ikhwan.daily

🚀 Telegram: t.me/ikhwan_daily

📸 komunitasmengajipengelolakeuangan

🖇 Source: Ustadz Abu Muhammad Abdullah al-Bimawi hafizhahullah