Ini solusi agar tidak terus terusan cari hutang, apalagi kredit riba
Baca Juga :
Ingat saja hadits Nabi berikut supaya kita takut untuk berutang, bukan senang menambah utang, apalagi utang riba.
Dari Shuhaib Al-Khair radhiyallahu ‘anhu; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَيُّمَا رَجُلٍ يَدَيَّنُ دَيْنًا وَهُوَ مُجْمِعٌ أَنْ لاَ يُوَفِّيَهُ إِيَّاهُ لَقِىَ اللَّهَ سَارِقًا
“Siapa saja yang berutang lalu berniat tidak mau melunasinya, dia akan bertemu dengan Allah (pada hari kiamat) dalam status sebagai pencuri.” (HR. Ibnu Majah, no. 2410. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan.)
Al-Munawi mengatakan, “Orang seperti ini akan dikumpulkan bersama golongan pencuri dan akan diberi balasan sebagaimana mereka.” (Faidh Al-Qadir, 3:181)
Dan takutlah dengan bahayanya riba, karena Allah dan Rasul-Nya melaknat para pelakunya. Dari Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu; beliau berkata,
لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم آكِلَ الرِّبَا وَمُوكِلَهُ وَكَاتِبَهُ وَشَاهِدَيْهِ، وَقَالَ: هُمْ سَوَاءٌ.
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), orang yang menyerahkan riba (nasabah), pencatat riba (sekretaris), dan dua orang saksinya.” Beliau mengatakan, “Mereka semua itu sama (dalam melakukan hal yang haram).” (HR. Muslim, no. 1598)
Sumber: https://rumaysho.com/16252-khutbah-jumat-agar-tidak-terus-mencari-kreditan.html dengan sedikit tambahan redaksi.
Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami
Share Artikel Ini