Kita ketahui banyak berita berita fitnah dan hoax yang disudutkan ke arab saudi apalagi dengan isu palestina ini.

Baru baru lagi kabar hoax bahwasanya ada seorang jamaah umroh ditangkap polisi karena berdoa di masjid Nabawi , apakah benar? Inilah kenyataan yang terjadi:

'Dia mengatakan bahwa dia memberi salam Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu setelah itu dia memvideokan dirinya sendiri dan berdoa dengan suara keras, lalu berkata, "Saya bukan tontonan dan bukan pencari reputasi"?! Tahukah kamu bahwa Allah SWT berfirman: “Orang-orang yang merendahkan suaranya di hadapan Rasulullah adalah orang-orang yang hatinya telah diuji ketakwaannya oleh Allah.” Salah satu adab berziarah ke kubur, Nabi, adalah larangan meninggikan suara karena dihormati selama masih hidup dan selalu dalam kuburnya, sebagaimana jelas dalam petunjuk bagi pengunjung di pintu gerbang Dua Masjid Suci. Pendekatan para sahabat dan pengikutnya adalah tidak suka meninggikan suara dalam doa dan dzikir kepada orang lain selain imam. Gaza tidak ada hubungannya dengan masalah ini, tapi bahkan jika dia bersuara saat menyerukan Arab Saudi, dia akan dihentikan."

Jadi ditangkap karena beliau meninggikan suaranya di makam Nabi, bukan karena berdoa untuk palestina ya. Kita ketahui, bahwa terdapat larangan larangan di makam Nabi ya.

Untuk jamaah umroh/haji sebelum umroh/haji baca peraturan dan ikuti peraturan setempat.